Ratna Yulianingthias>

10 Bahan Alami untuk Mempercantik Kulit




Halloooo guys, nih aku ada referensi buat para ladies yang lagi ingin berhemat tapi masih pengen tetap cantik untuk merawat kulit dan wajahnya. Kita bisa membuat masker atau lulur dengan memakai bahan-bahan yang ada di rumah nih guys, yang ada di dapur ibu kita lho. Nih cuss ah ayoo disimak aja coretan aku...

Ÿ  Nah siapa sih yang tidak tahu wortel, selain bermanfaat untuk mata. Ternyata wortel juga bisa kita gunakan untuk meratakan kulit wajah yang tidak cerah merata akibat bekas noda jerawat nih. Caranya masak satu buah wortel hingga matang, dan hancurkan. Saring wortel agar hanya cairannya saja yang tersisa. Lalu campur air wortel dengan 2 sendok makan madu dan 2 sendok makan oat. Aduk rata. Letakkan campuran wortel, madu, dan oat tadi ke wajah selama 20 menit. Kemudian bersihkan wajah dengan air hangat, lalu ulangi lagi dengan air dingin agar pori-pori tertutup.



Ÿ  Semangka ternyata bisa membersihkan kulit guys.  Ambil 2 gelas semangka yang sudah dipotong dan dibersihkan dari biji. Hancurkan semangka dengan garpu dan taro di dalam mangkok. Kemudian oleskan ke wajah dan biarkan selama selama 10 menit. Dan yang terakhir bersihhkan wajah dengan cara membasuh muka.



Ÿ  Wah anggur selain enak dimakan ternyata juga bisa mencerahkan kulit dari bintik hitam lho. Caranya, ambil segenggam anggur, remas hingga airnya keluar dan taruh perasan di gelas. Dan pakai kapas yang dibuat bola kecil, lalu celupkan bola kapas ke dalam perasan air anggur tadi dan taruh di wajah selama 15 menit. Jika sudah basuh wajah hingga bersih.



Ÿ  Lidah buaya dapat melembabkan kulit. Caranya, pisahkan jel lidah buaya dan dipotong dadu.simpan jel lidah buaya yang sudah dipotong ke dalam lemari es hingga beku. Nah kamu bisa pakai kapan saja jel lidah buaya itu di wajah.


Ÿ  Pisang punya banyak manfaat lho guys, disini kita bisa pakai untuk mengatasi kulit tangan yang kerinng. Caranya mudah kok, hancurkan 2 buah pisang, oleskan ke bagiaan tangan yang kering yang sudah dicuci bersih dan diamkan selama 20 menit. Kulit tanganmu akan terasa lebih lembab dan tidak kering lagi.



Ÿ  Selain buahnya yang enak,  daun pepaya juga bisa kita pakai untuk obat jerawat. Caranya, ambil 2-3 lembar daun pepaya tua jemur sebentar lalu cuci hingga bersih. Tumbuk sampai halus, campurkan dengan satu setengah sendok air. Oleskan di kulit yang berjerawat, diamkan 15 menit lalu bilas dengan air dingin dan air hangat. Lakukan seminggu sekali.



Ÿ  Bekas jerawat emang bikin ngga pede. Kita bisa pakai kentang lho untuk menghilangkannya. Caranya mudah banget, ambil kentang lalu dipotong. Gosokkan pada bekas jerawat selama kurang lebih 15 menit. Dan basuh wajah hinga bersih.



Ÿ  Nanas yang kaya vitamin B dan enzim alami ternyata dapat melembutkan dan menghaluskan kulit, bahkan jika kulitmu sangat kering. Blender buah nanas secukupnya ampurkan dengan 6 sendok makan minyak zaitun dan 4 sendok makan madu. Diamkan 20 menit lalu bilas dengan air hangat.



Ÿ  Kurma punya manfaat yang bagus untuk kulit sensitif dan menyegarkan kulit berkat vitamin B6 dan protein yang ada di dalamnya guys. Caranya, blender 5 buah kurma dan 1 buah jeruk beserta kultnya yang sudah dipotong-potong. Nah buat wajah yang berminyak bisa diganti dengan lemon. Oleskan ke wajah adonan tadi selama 15 menit. Lalu bilas sampai bersih.



Ÿ  Strawberry dan susu selain enak dijaikan jus, juga bemanfaat untuk mengencangkan dan menghaluskan kulit nih ternyata. Caranya, ambil 3 buah strawberry besar dan 140 ml susu cair. Hancurkan strawberry hingga halus, lalu masukkan susu dan aduk  sampai rata. Simpan cairan tadi di botol, masukkan ke lemari es hingga dingin. Setelah dingin, kocok dan balurkan ke wajah. Diamkan selama 15 menit di wajah, lalu bilas dengan air sampai bersih.



           

Nah itu dia beberapa bahan alami yang dengan mudah kita temukan di rumah dan dapat kita manfaatkan untuk mempercantik kulit. Yang alami-alami itu baik lho guys kata orang jaman dulu alias mamah ku haha... Oke selamat mencoba ladies :)

Dandelion



Dandelion’s


Yaaa... mungkin memang kau hanya sebuah tumbuhan liar yang tak pernah dipandang oleh sebagian orang. Meski tak  seharum si mawar, dan tak secantik si melati, namun aku belajar banyak arti kehidupan dari sebuah tanaman liar yang tumbuh di tepian jalan. Dia dapat hidup dimana saja, dan terus menebarkan benih yang ia titipkan bersama dengan angin yang berhembus ke seluruh penjuru kota. Walau tak pernah ada yang memperhatikannya, namun dandelion kecil tetap bisa bertahan hidup dan berubah menjadi dandelions cantik. Ia bertahan sampai siap untuk diterbangkan oleh angin yang akan membawa benihnya tumbuh ke tempat yang baru. Walau panas, hujan, tak akan membuatnya menyerah dan mati pasrah dengan keadaan.


Memang terlihat rapuh, tak sekokoh si kaktus, namun dandelions ku lebih tangguh. Yaaa dandelions kecil yang malang, dandelions kecilku sayang. Tanaman liar yang sederhana, tetapi memiliki kecantikkan yang luar biasa. Aku mendapat pelajaran dari dandelions, kita harus bisa beradaptasi dimanapun kita berada, meski banyak yang memandang remeh, banyak rintangan dalam hidup, namun kita harus tetap bertahan. Karena suatu saat akan ada keindahan dari apa yang telah kita perjuangkan. Yaaa... seperti dandelions yang akan tumbuh cantik setelah jauh diterbangkan oleh angin. Aku begitu terhipnotis dengannya, sampai ntah kapan tepatnya aku jatuh cinta pada dandelion’s akupun tak tau.
My Dandelions, simple but awesome


Sejarah Koperasi di Indonesia dan Bagaimanakah Konsep Koperasi Luar Mempengaruhi Perkoperasian di Indonesia



Sejarah Koperasi di Indonesia dan Bagaimanakah Konsep Koperasi Luar Mempengaruhi Perkoperasian di Indonesia


Nama               :  Ratna Yulianingthias
NPM/Kelas     :  17213318/2EA22
Dosen              :  Sarah Widia Rahmarini



Permasalahan            :
Awalnya koperasi didirikan dengan gagasan Robert Owen (1771-1858) yang menerapkannya pertama kali pada usaha permintaan kapas di New Lanark, Skotlandia. Pada tahun 1786-1865 gerakan koperasi ini dikembangkan lebih lanjut oleh William King dengan mendirikan toko koperasi di Brighton, Inggris. Pada 1 Mei 1828 King menerbitkan publikasi bulanan yang bernama The Cooperator, yang berisi berbagai gagasan dan saran-saran praktis tentang mengelola toko dengan menggunakan prinsip koperasi. Melalui gerakan ini akhirnya koperasi berkembang di negara-negara lainnya, seperti Indonesia.
            Di Indonesia sendiri awalnya koperasi diperkenalkan oleh R. Aria Wiriatmadja  di Purwokerto, Jawa Tengah pada tahun 1896 dengan mendirikan koperasi kredit dengan tujuan membantu rakyatnya yang terjerat hutang dengan rentenir. Dalam mendirikan koperasi tersebut beliau menggunakan uang pribadinya untuk modal koperasi. Koperasi tersebut lalu berkembang pesat dan akhirnya ditiru oleh Boedi Oetomodan SDI. Namun pada saat itu koperasi sempat mengalami kendala yang menyebabkan banyak koperasi yang berjatuhan karena tidak mendapat izin koperasi dari Belanda. Akan tetapi pada tahun 1933 koperasi menjamur kembali bersamaan dengan dikeluarkannya UU No. 431 sehinggga mematikan usaha koperasi untuk yang kedua kalinya.
            Pada tahun 1942 Jepang menduduki Indonesia. Jepang lalu mendirikan koperasi kumiyai. Awalnya koperasi ini berjalan mulus, namun fungsinya berubah drastis dan menjadi alat Jepang untuk mengeruk keuntungan dan menyengsarakan rakyat. Setelah Indonesia merdeka, pada tanggal 12 Juli 1947, pergerakan koperasi di Indonesia mengadakan Kongres Koperasi yang pertama kali di Tasikmalaya. Sejak dikenalkannya koperasi pada tahun 1896 akhirnya koperasi berkembang dari waktu ke waktu sampai sekarang.
            Perkembangan koperasi di Indonesia mengalami pasang naik dan turun dengan titik berat lingkup kegiatan usaha secara menyeluruh yang berbeda-beda dari waktu ke waktu sesuai dengan iklim lingkungannya. Jikalau pertumbuhan koperasi yang peratama kali di Indonesia menekankan pada kegiatan simpan pnjam (Soedjono 1983) maka selanjutnya tumbuh pula koperasi yang menekankan pada kegiatan penyediaan barang-barang untuk keperluan produksi. Perkembangan koperasi dari berbagai jenis kegiatan usaha tersebut selanjutnya ada kecenderungan menuju kepada suatu bentuk koperasi yang memiliki beberapa jenis kegiatan usaha. Koperasi serba usaha ini mengambil langkah-langkah kegiatan usaha yang paling mudah mereka kerjakan terlebih dulu, seperti kegiatan penyediaan barang-barang keperluan konsumsi bersama-sama dengan kegiatan simpann-pinjam dan sebagainya.
            Kemudian pada tahun 1908 Boedi Oetomo menganjurkan berdirinya koperasi untuk  keperluan rumah tangga. Demikian pula Serikat Islam yang didirikan tahun 1911 juga mengembangkan koperasi yang bergerak di bidang keperluann  sehari-hari dengan cara membuka toko-toko koperasi. Perkembangan yang pesat di bidang perkoperasian di Indonesia yang menyatu dengan kekuatan sosial dan politik menimbulkan kecurigaan Pemerintah Hindia Belanda. Oleh karenanya Pemerintah Hindia Belanda ingin mengaturnya tetapi dalam kenyataan cenderung menjadi suatu penghalang atau penghambat perkembangan koperasi.
Konsep Koperasi Barat atau luar, Koperasi merupakan  organisasi swasta, yang dibentuk secara sukarela oleh orang-orang yang mempunyai persamaan kepentingan, dengan maksud mengurusi kepentingan para anggotanya serta menciptakan keuntungan timbal balik bagi anggota koperasi  maupun perusahaan koperasi.
Unsur Positif dari  konsep ini :
         Keinginan individu dapat dipuaskan dengan cara bekerjasama antarsesama anggota, dg saling membantu dan saling menguntungkan
         Setiap individu dg tujuan yang sama dapat berpartisipasi untuk mendapatkan keuntungan dan menanggung risiko bersama
         Hasil berupa  surplus/keuntungan didistribusikan kepada anggota sesuai dengan metode yang telah disepakati
         Keuntungan yang belum didistribusikan akan dimasukkan sebagai cadangan koperasi



Analisa           :
Munculnya koperasi di Indonesia dan di negara-negara lainnya diawali  dengan gagasan Robert Owen (1771-1858) yang menerapkannya pertama kali pada usaha permintaan kapas di New Lanark, Skotlandia. Pada tahun 1786-1865 gerakan koperasi ini dikembangkan lebih lanjut oleh William King dengan mendirikan toko koperasi di Brighton, Inggris. Pada 1 Mei 1828 King menerbitkan publikasi bulanan yang bernama The Cooperator, yang berisi berbagai gagasan dan saran-saran praktis tentang mengelola toko dengan menggunakan prinsip koperasi. Melalui gerakan ini akhirnya koperasi berkembang di negara-negara lainnya, seperti Indonesia.
            Konsep koperasi luar dapat mempengaruhi perkoperasian di Indonesia , karena dalam konsep ini memiliki beberapa nilai poositif yang sejalan dengan keinginan masyarakat di Indonesia


Ringkasan      :
Koperasi pertama kali dikenalkan oleh gagasan Robert Owen (1771-1858) yang menerapkannya pertama kali pada usaha permintaan kapas di New Lanark, Skotlandia. Dan dilanjutkan oleh William King dengan mendirikan toko koperasi dan publikasi bulanan yang bejudul The Cooperator. Kemudian        di Indonesia sendiri awalnya koperasi diperkenalkan oleh R. Aria Wiriatmadja  di Purwokerto, Jawa Tengah pada tahun 1896 dengan mendirikan koperasi kredit dengan tujuan membantu rakyatnya yang terjerat hutang dengan rentenir. Namun dengan berjalannya waktu, tujuan koperasi yang pertama kali menekankan pada kegiatan simpan-pinjam kemudian melebar menjadi menekankan pada kegiatan penyediaan barang-barang untuk keperluan produksi, lalu  keperluan rumah tangga.
Konsep koperasi luar dapat mempengaruhi perkoperasian di Indonnesia karena  memiliki nilai positif seperti : Keinginan individu dapat dipuaskan dengan cara bekerjasama antarsesama anggota, setiap individu dengan tujuan yang sama dapat berpartisipasi untuk mendapatkan keuntungan dan menanggung risiko bersama, hasil berupa  surplus/keuntungan didistribusikan kepada anggota sesuai dengan metode yang telah disepakati, dan keuntungan yang belum didistribusikan akan dimasukkan sebagai cadangan koperasi. Inilah yang menyebabkan konsep koperasi luar mempengaruhi perkoperasian di Indonesia.


Sumber           :

RY Blog's © Copyright 2012. Tecnologia do Blogger
By Iâni Naíra