Ratna Yulianingthias>

Nasib Koperasi



Nama               :  Ratna Yulianingthias
NPM/Kelas     :  17213318/2EA22
Dosen              :  Sarah Widia Rahmarini



Permasalahan            :
Nasib koperasi di Indonesia, sistem administrasi di Indonesia masih tergolong buruk sehingga membuat koperasi sulit di dongkrak untuk menjadi bisnis berskala besar. “salah satu menjadi penghalang koperasi menjadi bisnis skala besar secara internal adalah adalah pada kualitas sumber daya manusia, pelaksanaan prinsip koperasi, dan sistem administrasi dan bisnis yang masih rendah.” Kata Asisten Deputi Urusan Asuransi dan Jasa Keuangan Kementrian Koperasi dan UKM Toto Sugiyono, Sabtu (14/9)
Kita dapat melihat sendiri bagaimana sebenarnya koperasi itu menjadi organisasi usaha yang begitu menjanjikan, namun terjadi masalah yang begitu kompleks di dalamnya. Masalah-masalah yang biasanya terjadi ini bisa dari dalam internal maupun eksternal dari lingkungan organisasi usaha ini.
Berikut ini faktor-faktor yang menyebabkan koperasi kurang berkembang pesat di Indonesia :
-          Kurangnya penyuluhan dan pelatuhan terhadap masyarakat, khususnya masyarakat pedesaan agar mau memiliki organisasi usaha sendiri.
-          Kurangnya kesadaran masyarakat untuk mau berkecimpung secara langsung dalam organisasi koperasi, serta lingkungan yang tidak mendukung berkembangnya koperasi karena dinilai kurang secara  finansial.
-          Kurangnya dana dari pemerintah untuk memulai usaha ini disebabkan karena persyaratan yang terlampau susah dan cenderung tidak dapat dimengerti oleh pelaku usaha seperti masyarakat.
-          Kurangnya dana tambahan dari pemerintah untuk operasional dan pemeliharaan mesin yang cenderung diawal produksi pasti membutuhhkan biaya besar untuk menangani masalah tersebuut.
-          Akibat dana yang kecil, mengakibatkan produksi yanng dihasilkan koperasi juga sedikit, namun biaya produksi besar sehingga harga barang menjadi mahal dan tidak sanggup bersaing dengan produk-produk yang dihasilkan negara lain.
-          Orang-orang yang mengurus koperasi juga cenderung tidak kompeten, karena banyak anak-anak muda yang justru malah enggan mengurus koperasi dan malah orang yang sudah lanjut usia dan cenderung kurang berwawasan luas yang malah banyak berkecimpung di bidang ini, sehingga koperasi hanya terkenal di negara sendiri saja dan tidak bisa memperluas pangsa pasarnya ke kancah internasional.
-          Bertambahnya pesaing baru dan lebih kreatif yang berusaha mengambil pangsa pasar dari penjualan barang-barang hasil produksi koperasi.
-          Maraknya kebijakan impor yanng dilakukan pemerintah, seperti impor kedelai, jagung dll yang harganya dijual jauh lebih murah dari produk-produk koperasi yang harganya lebih mahal.
-          Kurangnya promosi dan sosialisasi terhadap koperasi dan produk-produk yang dipasarkan di masyarakat karena mahalnya biaya pemasaran itu sendiri.
-          Pengelolaan yang tidak profesional dari masing-masing pihak yang biasanya lebih mementingkan ego pribadi dalam menjalankan koperasi tersebut.

Analisa           :
Membaca faktor-faktor dan melihatnya secara langsung membuat kita sangat sadar bahwa permasalahan koperasi di Indonesia sudah sangat kritis, sehingga diperlukan langkah cepat dari pemerintah dan berbagai pihak untuk menyelamatkan koperasi dengan berbagai solusi dan kebijakan-kebijakan yang pro terhadap koperasi, sehingga dapat memakmurkan dan mensejahterakan masyarakat. Untuk solusi memajukan koperasi Indonesia dari pihak pemerintah, bisa dengan cara sebagai berikut :
-          Mengeluarkan kebijakan guna mendorong percepatan pemberdayaan koperasi secara terarah dan bertahap.
-          Bantuan modal kerja bagi koperasi primer, khususnya KUD, dimana bantuan tersebut harus selektif, dimonitoring, dan evaluasi.
-          Memberikan bantuan manajemen kepada koperasi primer dan KUD baik sebagai manajer KUD atau pelatihan-pelatihan yang berkesinambungan.
-          Mensinergikan program-prograpembangunan dengan pemberdayaan koperasi.
-          Memberikan peranan yang lebih besar pada dinas koperasi ataupun kementrian negara koperasi dalam pengembangan koperasi.


Ringkasan      :
            Nasib koperasi di Indonesia sudah sangat kritis. Hal ini disebabkan oleh beberapa alasan. Butuh jangka waktu panjanng untuk membenahi  dan memajukan koperasi di Indonesia. Diperlukan koordinasi yang baik antara pemerintah, anggota koperasi, dan masyarakat untuk mewujudkan hal tersebut. Kita bisa saja menerapkan solusi diatas, namun tanpa kerja sama yang baik, cita-cita untuk memajukan koperasi di Indonesia pasti akan sulit untuk terwujud.


Sumber           :
-       http://ekavidiaz.wordpress.com/2013/10/14/membahas-tentang-mengapa-koperasi-tidak-berkembang-pesat-di-indonesia/
-          http://nurilitawiguna.blogspot.com/2014/01/ekonomi-koperasi.html?m=1


0 komentar:

Posting Komentar

RY Blog's © Copyright 2012. Tecnologia do Blogger
By Iâni Naíra